Lantik Pejabat di Lingkungan Kemendikbudristek, Nadiem Makarim Terus Ingatkan Merdeka Belajar

Lantik Pejabat di Lingkungan Kemendikbudristek, Nadiem Makarim Terus Ingatkan Inovasi Merdeka Belajar

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A., melantik empat pejabat baru di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada Selasa (04/10/2022). Empat pejabat yang dilantik meliputi satu staff ahli, satu pejabat fungsional Widyaprada Ahli Utama, satu rektor, dan satu direktur politeknik.

Adapun nama dan jabatan yang dilantik dalam upacara tersebut ialah Prof. Dr. Jony Oktavian Haryanto, M.M., M.A., sebagai Staff Ahli Bidang Inovasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Kemudian Dian Wahyuni, S.H., M.Ed., sebagai Widyaprada Ahli Utama pada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Selain itu juga dilantik Prof. Dr. Ahmad, S.E., M.Si., sebagai Rektor Universitas Lambung Mangkurat periode tahun 2022-2026, dan Hamka, S.T.P., M.P., M.Sc., sebagai Direktur Politeknik Pertanian Negeri Samarinda periode tahun 2022-2026.

Selain memberikan kepercayaan kepada para pejabat yang baru saja dilantik dan menyampaikan doa tulusnya kepada Sang Pencipta, Mendikbudristek juga berkali-kali singgung tentang gerakan Merdeka Belajar. Di antaranya ialah ketika Nadiem ingatkan bahwa gerakan Merdeka Belajar yang sudah diupayakan selama hampir tiga tahun telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat pendidikan di Indonesia.

"Tanpa terasa sudah hampir tiga tahun kita semua di sini bekerja sama, berkolaborasi, dan bergotong royong untuk memperjuangkan gerakan Merdeka Belajar," ungkap Nadiem sebagaimana dikutip dari siaran langsung kanal Youtube Kemendikbud.

"Dua puluh dua episode Merdeka Belajar telah kita luncurkan, yang manfaatnya telah dirasakan oleh jutaan warga pendidikan di seluruh Indonesia," lanjut Mendikbudristek dalam sambutannya.

Kemudian suami dari Franka Franklin itu pun menekankan bahwasanya pengimplementasian Merdeka Belajar menjadi kebijakan dan penguatannya menjadi gerakan merupakan perwujudan tekad menuju pendidikan yang lebih baik.

"Keberhasilan kita dalam mengimplementasikan Merdeka Belajar sebagai kebijakan serta menguatnya sebagai suatu gerakan merupakan hasil dari tekad untuk mentransformasi menjadi lebih baik," imbuh mantan CEO Gojek tersebut.

Dalam Upacara Pelantikan Pejabat di Lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi tersebut, sebelumnya juga dilakukan pengambilan sumpah yang dipimpin langsung oleh Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim. Disusul dengan penandatanganan berita acara sumpah atau janji jabatan yang disaksikan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia serta para tamu undangan acara tersebut.

Ditulis oleh:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel